Pedesaan


Setelah pindah rumah, saya jadi punya tempat untuk hunting foto. Baru nyadar setelah saya berkeliling di sekitar rumah. gambar ini diambil sekitar jam 5 sore. Digoreng di PS CS 3 untuk bikin tone biru dan hijaunya. Framing dan signature nya disesuaikan dengan tema fotonya. Monggo...., silahkan dinikmati.


Read more...

Saya akan memberikan tips dan trik kepada anda agar anda selalu dipuji oleh orang-orang di sekitar anda. Terutama sanjungan. Entah itu anda dikatakan smart, cerdas, pandai, ahli, praktisi, akademisi, dan sebangsanya.

  1. Selalu gunakan kata-kata yang asing didengar kapanpun dimanapun. Terutama kata-kata dengan status terdaftar di dalam KBBI. Kata-kata dari Timbuktu pun juga boleh. Pokoknya terasa asing di telinga orang lain. Gunakan kata-kata ini dengan asumsi bahwa andalah yang paling tahu, sehingga orang akan bertanya. Semakin sering orang bertanya, semakin bagus. Karena itu indikasi bahwa di akhir diskusi atau obrolan, orang akan menganggap anda smart dan sebagainya.
  2. Gunakan kata-kata asing tadi untuk berbicara dengan siapapun. Mulai dari akademisi tingkat tiga sampai ibu-ibu di pasar. Intinya pukul rata.
  3. Gunakan bahasa Indonesia dengan tidak baik dan benar. Pakailah bahasa asing yang paling susah dimengerti untuk dicampuradukkan dengan bahasa Indonesia. Boleh bahasa Inggris, Perancis, Mandarin, Timbuktu, apapun terserah anda. Lebih bagus lagi jika satu kalimat mempunyai lebih dari tiga bahasa yang berbeda.
  4. Gunakan bahasa gado-gado tadi untuk berbicara dengan siapapun. Simbok penjual lotek pun jangan sampai terlewatkan untuk merasakan bahasa gado-gado anda.

Segera setelah anda menerapkan tips dan trik diatas, dijamin orang-orang disekitar anda aka menganggap bahwa anda adalah orang yang smart, cerdik cendekia, pandai, bla... bla... bla... Tetapi hati-hati juga terhadap sanjungan yang diucapkan di belakang. Ada dua kemungkinan. Orang tersebut tidak menyukai anda, atau memang anda lah yang memang ingin disanjung-sanjung.


Read more...